sumber gambar dari situs manfaat.org |
Pada umumnya khasiat daun katuk bagi ibu hamil atau ibu sesudah melahirkan yaitu untuk melancarkan air susu ibu, Setidaknya banyak produk pelancar ASI yang telah diproduksi dan mengandung daun katuk telah beredar di Indonesia sejak lama. Selain itu, konsumsi sayur katuk oleh ibu menyusui dapat memperlama waktu menyusui bayi perempuan secara nyata dan untuk bayi pria hanya meningkatkan frekuensi dan lama menyusui.
Efek samping daun katuk
Penelitian terhadap efek samping penggunaan daun katuk sebagai pelancar ASI ini masih belum pernah dilakukan di Indonesia, sehingga belum teruji 100 persen keamanannya.
Di Amerika, daun katuk goreng, salad dan katuk, dan minuman banyak dikonsumsi oleh masyarakat sebagai obat antiobesitas (pelangsing tubuh).
Kandungan Daun Katuk
Merupakan satu-satunya tanaman lokal yang memiliki kadar klorofil yang tinggi dan di dalamnya terkandung antioksidan dalam jumlah besar yang sangat bermanfaat untuk mencegah radikal bebas dan mencegah penuaan dini. Ia juga berkhasiat untuk menanggulangi penyakit kurang darah (anemia), meningkatkan efisiensi absorsi saluran pencernaan, mengecegah kelelahan, dan menghambat terjadinya penyakit kronis pembuluh darah.
Berikut ini beberapa Khasiat Daun Katuk
- Melancarkan air susu ibu (ASI)
- Menyembuhkan bisul, demam, dan darah kotor
- Membangkitkan vitalitas s3ks
- Mencegah osteoporosis
- Memiliki kandungan Vitamin C
- Memiliki kadar kalsium yang tinggi
- Mengandung efedrin yang sangat baik bagi penderita influenza
- Kaya senyawa yang dapat meningkatkan mutu dan jumlah sp3rma, serta membangkitkan vitalitas s3ksual
- Terdapat tujuh senyawa aktif yang merangsang produksi hormon-hormon steroid dan senyawa eikosanoid
- Sebagai Sumber vitamin A yang diperlukan tubuh untuk mencegah penyakit mata, pertumbuhan sel, sistem kekebalan tubuh, reproduksi, serta menjaga kesehatan kulit
- Senyawa utama tubuh untuk pembuatan kolagen (protein berserat pembentuk jaringan ikat pada tulang), pengangkut lemak, pengangkut elektron, pemacu gusi yang sehat, pengatur tingkat kolesterol, serta pemacu imunitas. Juga untuk penyembuhan luka dan meningkatkan fungsi otak agar dapat bekerja maksimal
- Daun katuk kaya akan klorofil, paling banyak diantara jenis tanaman lain. Klorofil membersihkan jaringan tubuh dan tempat pembuangan sisa limbah metabotisme, sekaligus mengatasi parasit, bakteri, dan virus yang ada dalam tubuh manusia. Turunan klorofil feoditin berfungsi sebagai antioksidan. Turunan lainnya chlorophyllide menggali ke dalam sel atau jaringan dan mengangkat senyawa hidrokarbon, seperti pestisida, timbunan obat, parasit, bakteri, bahkan virus dari dinding sel serta mengeluarkannya dari dalam tubuh.